Catatan

Tunjukkan catatan dari Ogos, 2019

Aktor Pengeroyokan Terhadap Anggota DPRA Sungguh Biadab

Imej
Bendera Aceh sudah sah secara hukum semenjak diqanunkan pada tahun 2013. RI dan GAM  sudah sepakat berdamai yang disaksikan oleh dunia Internasional, itu  harus digaris bawahi sehingga lahirlah poin -poin yang memberi hak kepada Aceh yang tertuang dlm MoU Helsinki . RI wajib tunaikan janji bukan malah melarang hak Aceh yg sudah dijanjikan . Untuk mengakhiri konflik dengan senang hati Aceh setuju berdamai.RI dan GAM telah duduk semeja, RI mempunyai derajat yang sama dengan GAM. GAM menganggap RI adalah kawan tapi RI masih menganggap GAM adalah musuh.GAM bukanlah separatis,bukanlah pemberontak yang hingga kini RI masih mencuba untuk mengelirukan,walaupun RI telah secara sah mengakui bahwa GAM sama derajat dengan RI. Aceh telah memberikan pengorbanan yang sangat besar untuk ikut memerdekakan Indonesia.Tapi setelah maksud tercapai Aceh di kubur kedalam provinsi Sumatera Utara. Dan kini RI cuba untuk melenyapkan Identitas Aceh.Padahal adanya Aceh salah satu yang menyebabkan k

Ingatlah, Ada Hidup Sesudah Mati

Imej
Hidup ini sentiasa berulang seperti  satu pusingan. Kita bangun, berdoa, berwudhuk, bersolat, makan, minum, bekerja, istirahat, bermain dan tidur kembali. Kita mengulanginya  besok, lusa dan seterusnya. Kerana terlalu biasa dengan rutin hidup sebegitu ramai di kalangan kita terlupa sehingga kita perlukan orang lain untuk mengingatkan kita sesuatu yang lebih penting dalam hidup kita iaitu MATI dan alam hidup sesudah mati. Selagi kita masih hidup maka perlu kita tanyakan pada diri sendiri apa yang telah kita siapkan untuk kubur dan akhirat ? Ini adalah KENYATAAN yang akan terjadi dan perlu direnungkan.!!​ ​Adakah ibadah wajib dan yang sunnah​ sudah kita lakukan ? ​Berapa banyak amal shaleh dan sedekah​ yang kita lakukan ? ​Dan bagaimana perilaku dan tingkah laku kita ,sesuaikah dengan ajaran islam? ​Semoga kita semua menyiapkan bekal untuk kehidupan yg kekal. Dan Selamat di Akhirat.. Allah berfirman "Dan berilah peringatan! karena peringatan itu bermanfaat bagi oran

Belanda Minta Ampun Di Aceh

Imej
Aceh memiliki semangat militansi yang kuat,itu sebabnya Belanda minta ampun di Aceh. Belanda di Aceh hanya menguasai kota besar Banda Aceh dan Melaboh saja ( klik disini ) Tidak heran kalau di Aceh jarang kita temui bangunan-bangunan kolonial Belanda ketimbang di pulau-pulau lain yang menurut sejarah di ajarkan di bangku sekolah bahwa Indonesia di jajah selama 350 tahun. Sumber yang lain mengatakan Aceh tak pernah menyerahkan kedaulatannya kepada Belanda.Di dalam Konfrensi Meja Bundar Inggris mengakuinya.Inilah salah satu sebab adanya Indonesia karena masih ada Aceh.( klik di sini ) Sangat menyedihkan orang-orang pandai dan berani di Aceh sudah banyak yang gugur dalam mengusir Belanda.Tidak ada lagi yang tersisa dan eligible untuk mengklaim sebuah negeri atau memproklamirkan berdirinya negara sambungan.Dari tanah Aceh banyak pahlawan perang,tapi negara Aceh dari ada menjadi tiada. Petempuran Jawa menyerah kalah.Belanda menang,pemerintah sipil berjalan dengan no